BisnisGaya Hidup

Angkringan Pandawa Cipanas, Sensasi Jajanan Murah Ala Jogja Banget!

×

Angkringan Pandawa Cipanas, Sensasi Jajanan Murah Ala Jogja Banget!

Sebarkan artikel ini
Angkringan pandawa Cipanas jogja
JOGJA BANGET: Angkringan Pandawa Cipanas, selain menyediakan aneka menu khas Jogja juga mendesain tempat angkringan yang super nyaman bagi para pengunjung. (Foto: Elga Nurani/cianjurupdate.com)

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Para pencinta kuliner street food malam, wajib mengunjungi angkringan Pandawa Cipanas yang buka dari jam 16.00 Wib sampai 01.00 Wib. Sebab di sini, kalian bisa menikmati aneka makanan dan minuman khas jajanan Jogja.

Angkringan yang berada di Komplek Ruko Pendawa, depan BCA Cipanas, Desa Cipendawa, Pacet Cianjur ini dikelola oleh Wira Widjaya (36).

“Jadi angkringan ini kami desain kayak di Malioboro, Jogja. Semuanya dibuat nyaman dengan kulineran murah, pokoknya khas nuansa Jogja banget,” ujar Wira saat diwawancarai Cianjur Today, Minggu (17/1/2021).

Ia melanjutkan, alasannya memutuskan membuka angkringan adalah berawal dari toko yang ia miliki sebelumnya, mulai sepi karena pandemi Covid-19.

“Dari sana, saya dengan teman-teman saya saat itu lagi main PS ternyata mereka pernah bekerja di Resto. Pertama saya minta teman saya buat olahan baceman, tapi ternyata kurang enak, akhirnya saya minta resep ke ibu dan teman saya di Jogja,” lanjutnya.

Setelah dirasa persiapannya matang, Wira akhirnya nekad langsung membuka angkringan. Saat itu ia bahkan belum yakin apakah olahannya ini enak atau tidak.

“Saat itu langsung aja saya ajak teman dagang, pokoknya udah ada tempat dan gerobak, kami gak mau lama-lama. Saya minta temen saya mencoba enak apa enggak olahan masakan saya saat itu, rasanya enak katanya,” paparnya.

Ada banyak menu menggugah selera dengan harga miring. Mulai dari nasi kucing dan nasi bakar, bakaran, hingga minuman wedang yang Jogja banget.

“Harganya untuk nasi kucing cuman Rp2,500 saja, dan nasi bakar Rp5 ribu, lalu bakaran seperti maranggi, kulit, dan paru yang best seller itu cuman Rp3-4 ribu saja. Paling mahal ada ayam Rp7 ribu per potong,” jelasnya.

Baru berdiri pada 28 Desember 2019, Wira mengaku belum mendapat kendala apapun, semua menu olahannya juga mendapat respon yang baik dari masyarakat.

“Sejauh ini respon masyarakat baik sekali, bahkan pernah ada pelanggan dari Jakarta. Mereka juga biasanya melakukan repeat order,” kata Wira.

Ke depannya, Wira sudah berencana membuka cabang angkringannya di dua tempat sekaligus. Ia berharap akan semakin banyak yang mengenal produknya.

“Dua cabang akan segera buka di Puncak dan Cianjur. Rencana untuk lokasi di Puncak itu di At-ta’aun, kalau Cianjur paling sekitaran Beelka,” pungkasnya.(ega/sis)

Tinggalkan Balasan