Ia menuturkan, job fair ini mempertemukan pencari kerja dengan perusahaan. Dinas hanya memfasilitasi sehingga teknisnya dinas menyediakan stan untuk setiap perusahaan peserta. Pencari kerja bisa langsung memilih perusahaan sesuai dengan minatnya.
“Hal ini merupakan langkah untuk menghindari praktek percaloan,” paparnya.
Sebelum menyelenggarakan job fair, pihaknya mengadakan Job canvasing kepada perusahaan. Disnakertrans keliling mencari perusahaan yang sedang membutuhkan pencari kerja untuk mengisi lowongan kerja di perusahaannya.
Baca Juga: Lima Ciri-ciri Loker Palsu, Nomor Satu Sering Ditemukan
“Sama dinas direkap dan diajak kerja sama untuk membuka loker secara bersamaan. Dari situ dinas bisa tahu ada 3500 lowongan kerja,” paparnya.
Menurutnya, salahsatu yang jadi alasan banyaknya para pencari kerja yang membuat AK1 atau kartu kuning dikarenakan adanya event tersebut.
“Para pencari kerja sudah mengetahui kabar dari medsos bahwa dinas akan menyelenggarakan job fair,” tandasnya. (yan)
Reporter : Dian Tardian
Editor : M Reza Fauzie
job fair sangat di butuhkan sekali bagi para pencari kerja, semoga ada rezekinya nya yah buat yang melamar, dan bagi yang belum beruntung terus berdoa yah.