CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Curug Citambur menunggumu! Wisata air terjun alam yang berada di Gunung Citambur, Cianjur selatan ini cocok untuk melepas penat di masa new normal atau Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB). Wisatawan pun tak perlu merogoh saku yang dalam karena tiketnya murah meriah.
Air terjun ini berada di sekitar pegunungan yang memanjang bagai benteng alam dari Rancabali hingga Pasirkuda. Jajaran lereng gunung itu bentuknya mirip dengan huruf L. Curug Citambur ini terletak di Kampung Warung Serang, Desa Karang Jaya, Kecamatan Pasirkuda, Kabupaten Cianjur.
“Air terjunnya di ketinggian sekitar 130 meter dan lebar sekitar 5 meter di lereng Gunung Citambur,” kata Yuceu (41), Ketua Ketua Kompepar Curug Citambur, Selasa (23/6/2020).
Tiket masuk kawasan Curug Citambur Cianjur selatan seharga Rp10 ribu untuk hari biasa, sedangkan Sabtu dan Minggu Rp13 ribu. Lalu biaya untuk berenang di aliran sungai dikenakan tiket Rp5 ribu.
Objek wisata ini dikelola juga oleh Perum Perhutani. Untuk fasilitas belum selesai semua. Saat ini sudah tersedia WC, musala, dan taman-taman untuk berfoto.
“Curug Citambur ini buka dari jam 07:00 sampai 17.00,” tambahnya.
Ada beberapa peraturan bagi pengunjung yang harus dipatuhi untuk keselamatan. Salah satunya mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
“Untuk peraturanya sendiri mungkin sama seperti air terjun yang lain juga. Salah satunya jangan main langsung di bawah air terjunya karena licin bebatuanya. Jangan terlalu berisik atau teriak di air terjun tersebut dan harus mematuhi protokol kesehatan, minimalnya memakai masker,” ungkapnya.
Akses menuju air terjun ini memang cukup jauh dari jalan utama Cianjur selatan. Sekitar 17 kilometer dengan jalan rusak dan bebatuan.
“Kalo untuk pengunjung sebelum Covid-19 perbulan rata-rata 1.500 sampai 2.000. Sekarang cuma 200 orang itu juga paling banyak,” ujarnya.
Ia berharap curug ini bisa ramai dan terkenal lagi ke seluruh Indonesia. Selain itu berbagai fasilitas lainnya bisa cepat selesai.(ct6/rez)
