banner 325x300
Berita

Damkar Cianjur Gencar OTT di Enam Kecamatan

×

Damkar Cianjur Gencar OTT di Enam Kecamatan

Sebarkan artikel ini
Damkar Cianjur Gencar OTT di Enam Kecamatan

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Cianjur saat ini tengah gencar melakukan OTT (Operasi Tangkap Tawon). Operasi tersebut dilakukan atas banyaknya laporan masyarakat tentang sarang lebah yang berada di sekitar pemukiman.

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Kabupaten Cianjur, Sulaeman Madna, mengatakan, OTT tersebut dilakukan pada malam hari. Hingga saat ini, hampir setiap malam, Damkar mendapatkan laporan mengenai sarang tawon yang membahayakan.

“Saat ini yang kami lakukan, yang lagi rame di masyarakat itu sarang tawon. Makanya hampir tiap malam kita melakukan OTT, Operasi Tangkap Tawon,” tuturnya saat ditemui Cianjur Update di Kantor Damkar Kabupaten Cianjur, Senin (16/12/2019).

Sulaeman mengungkapkan, terdapat enam kecamatan yang menjadi target OTT, yaitu Kecamatan Sukaluyu, Karangtengah, Cianjur, Warungkondang, Bojongpicung, dan Cikalong. “Tapi untuk Kecamatan Cipanas masih belum,” ungkap dia.

Selain itu, Sulaeman menuturkan, hingga kini laporan masyarakat masih dikumpulkan. Namun, Sulaeman memperkirakan, Damkar telah menangani 10 laporan masyarakat tentang sarang tawon yang membahayakan.

“Sampai saat ini laporannya masih dikumpulkan, tapi kurang lebih sudah ada 10 laporan masyarakat yang ditangani tentang keberadaan sarang tawon yang memang membahayakan kalau dibiarkan,” kata dia.

Ia pun menyinggung sejumlah kasus kematian akibat serangan Tawon Ndas di Jawa Tengah. Sulaeman menyebut, karena masyarakat Cianjur tidak ingin ada kasus yang serupa, kini banyak yang melapor ke Damkar untuk menangani sarang tawon.

“Beberapa waktu lalu di pemberitaan ramai yang kejadian di Jawa yang sampai ada yang meninggal. Karena masyarakat melihat kasus yang sama, jadi banyak yang melapor ke Damkar,” ungkap dia.

Pihaknya menangani sarang tawon itu pada malam hari. Tawon akan lebih tenang ketika malam hari, namun ketika pada siang hari tawon akan lebih agresif dan sensitif.

“Kita menanganinya malam hari, karena tawon lebih tenang kalau malam. Kalau siang, Tawon itu sensitif dan agresif itu sebabnya kenapa banyak petugas yang diserang tawon, karena ditanganinya siang hari,” pungkas dia.(afs)

banner 325x300
banner 325x300

Tinggalkan Balasan