banner 325x300
Nasional

Darmawan Salihin dan Hotman Paris Punya Masa Lalu Tentang Mirna

×

Darmawan Salihin dan Hotman Paris Punya Masa Lalu Tentang Mirna

Sebarkan artikel ini
Darmawan Salihin dan Hotman Paris Punya Masa Lalu Tentang Mirna
Darmawan Salihin dan Hotman Paris Punya Masa Lalu Tentang Mirna

CIANJURUPDATE.COM – Pengacara Hotman Paris Hutapea sedang ramai diperbincangkan karena mengunggah video dalam akun Instagram @hotmanparisofficial tentang pernikahan Darmawan Salihin, ayah korban kasus sianida, Wayan Mirna Salihin, Minggu (10/11/2019).

Dikutip dari Kompas.com, ternyata pada 20 Oktober 2016 lalu,  Darmawan Salihin sempat menyinggung nama Hotman Paris. Kala itu, Darmawan Salihin menawarkan sebuah mobil Ferrari baru kepada Amir Papalia supaya bersedia memberikan kesaksian di persidangan.

Ketika itu, Amir Papalia mengatakan bahwa suami Mirna, Arief Soemarko memberikan uang kepada barista Kafe Olivier, Jakarta Pusat. Diketahui, Mirna meninggal di kafe itu usai meminum secangkir kopi yang sudah dicampur sianida.

Sementara untuk mendatangkan Amir Papalia, Hotman Paris sempat menggelar sayembara dengan hadiah mobil mewah merk Lamborghini.

“Kalau si Hotman Paris dia sayembara Lamborghini yang ketabrak itu, saya kasih Ferrari saya deh yang baru. Suruh tunjukin Amir, buktiin kalau memang si Arief ngasih duit Rp 140 juta. Ngomong enak aja,” ungkap Darmawan Salihin, pada 20 Oktober 2016 lalu.

Darmawan Salihin menganggap, Amir Papalia sudah mengucapkan tuduhan yang salah terhadap menantunya tersebut. Merasa tidak terima, Darmawan Salihin pun pernah emosional ketika menyampaikan pernyataan tersebut.

“Arief jadi kesel, udah bininya meninggal, Rangga juga kaget. Dia bilang saya mau (lapor) ke Polda, kan, dulu sudah saya beresin,” kata Darmawan Salihin saat itu.

Pembunuhan Mirna yang Sempat Jadi Misteri

Unggahan baru Hotman Paris itu mengingatkan dengan pembunuhan kopi sianida yang dilakukan oleh Jessica Kumala Wongso. Wayan Mirna Salihin, dibunuh oleh temannya sendiri, Jessica Kumala Wongso ketika reuni di sebuah gerai kopi di Jakarta Pusat, pada tahun 2016 silam.

Mirna dibunuh dengan racun sianida yang dicampurkan ke segelas kopi yang dipesannya. Pembunuhan itu pun sempat menjadi misteri sampai membuat ayah Mirna, Darmawan Salihin, memasang badan dalam mencari tahu pembunuh putrinya.

Dalam berbagai kolom berita di media cetak dan televisi, ayah Mirna dikenal sebagai sosok yang bersikeras ingin memenjarakan Jessica Kumala Wongso yang dianggap sudah membunuh putrinya.

Kemudian, ternyata firasat Darmawan Salihin sebagai ayah korban, benar adanya. Hakim pengadilan memvonis hukuman 20 tahun penjara lantaran sudah terbukti bersalah melakukan pembunuhan berencana.(afs/bbs)

banner 325x300
banner 325x300

Tinggalkan Balasan