banner 325x300
Berita

Diduga Depresi, Seorang Pria Paruh Baya Nekad Menggorok Lehernya dengan Pisau Raut

×

Diduga Depresi, Seorang Pria Paruh Baya Nekad Menggorok Lehernya dengan Pisau Raut

Sebarkan artikel ini
Diduga Depresi, Seorang Pria Paruh Baya Nekad Menggorok Lehernya dengan Pisau Raut
DEPRESI: Diduga depresi, AM nekad menggorok lehernya dengan pisau di rumah saudaranya di Kampung Batu Korsi RT 03/RW 07, Desa Ramasari, Kecamatan Haurwangi. (Foto: Apip Samlawi/cianjurupdate.com)

CIANJURUPDATE.COM, Haurwangi – Seorang pria paruh baya berinisial AM (54) ditemukan dalam keadaan berlumuran darah dengan luka sayatan benda tajam di Kampung Batu Korsi RT 03/RW 07, Desa Ramasari, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur pada Selasa (23/2/2021) sekitar pukul 12.20 Wib.

Sontak, kejadian tersebut membuat geger warga dan langsung membawa AM ke RSUD Sayang Cianjur. Namun nahas, dalam perjalanan menuju rumah sakit, AM menghembuskan napas terakhirnya sebelum sempat mendapatkan pertolongan medis.

DEPRESI: Diduga depresi, AM nekad menggorok lehernya dengan pisau di rumah saudaranya di Kampung Batu Korsi RT 03/RW 07, Desa Ramasari, Kecamatan Haurwangi. (Foto: Apip Samlawi/cianjurupdate.com)

Informasi yang dapat dihimpun, AM merupakan warga Kampung Pasir Hayam RT 01/RW 03, Desa Sirnagalih, Kecamatan Cipongkir, Kabupaten Bandung Barat. Ia datang ke rumah saudaranya Khoer (57) pada malam hari dengan tujuan ingin menginap (titirah) karena di lingkungan pekerjaannya sedang ada masalah. Ia diketahui ditekan majikannya, karena dituduh menghilangkan motor milik perusahaan sehingga harus mengganti motor hilang tersebut, pada saat itu juga.

Saudara korban, Khoer mengatakan, sejak kedatangannya ke rumah, AM memang terlihat depresi. Karena sering melamun dan berkeliling menemui seluruh keluarganya termasuk saudaranya yang ada di Ciranjang. Bahkan dikabarkan juga, AM pernah melakukan percobaan bunuh diri dengan menabrakan dirinya pada mobil yang tengah melaju di jalan raya dan juga pernah menyayat lehernya, namun keburu ditemukan warga setempat dan akhirnya bisa terselamatkan.

“Ketika korban bunuh diri, saya sedang bekerja di sawah, sehingga tidak mengetahui persis korban melakukan bunuh diri dengan menggorok lehernya sendiri. Kejadian baru saya ketahui saat pulang ke rumah dan menemukan AM sudah terlentang di tengah rumah dengan tubuh berlumuran darah dan pada bagian leher terlihat luka sobek bekas gorokan, serta ada pisau raut di dekatnya,” papar Khoer kepada Cianjur Today, Selasa (23/2/2021).

Jenazah AM pun kini sudah diantarkan ke alamat rumahnya di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cipongkir, Kabupaten Bandung Barat untuk dimakamkan di TPU setempat, didampingi Khoer, Binsa, dan Binmas Desa Ramasari, Haurwangi.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Bojongpicung, IPTU Supardi, membenarkan kabar tersebut ketika dikonfirmasi awak media.

“Informasi lebih lengkapnya silahkan hubungi Pak Kapolsek Bojongpicung” pungkasnya.(asi/sis)

banner 325x300
banner 325x300

Tinggalkan Balasan