CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Cianjur mengonfirmasi bahwa Agen E-Warong berhak memilih supplier untuk keperluan Program Sembako komoditas selain beras. Hal ini diungkapkan langsung oleh Kepala Dinsos Kabupaten Cianjur, Amad Mutawali.
“Memang bebas untuk komoditas lain silakan saja ke mana, kalau misalnya selama ini beras harus dengan Bulog, ya berasnya dari Bulog,” tuturnya saat ditemui wartawan di Pendopo Cianjur, Senin (18/02/2020).
Mutawali mengatakan, yang menentukan supplier adalah agen. Hal itu menanggapi isu ancaman terhadap agen E-Warung yang akan diputus mitra jika tidak memilih Bulog sebagai supplier beras utama.
“Yang menentukan supplier itu adalah agen, termasuk untuk komoditas tambahan itu seperti kacang, abon, dan telur. Silakan ditentukan oleh agen, mau supplier mana. Ini pasar bebas,” kata dia.
Ia menyarankan kepada agen sebelum ke supplier lain untuk memilih ekonomi lokal terlebih dahulu. “Jangan jauh-jauh. Lokal dulu biar ekonomi lokal tumbuh dan agen juga tumbuh.” ungkapnya.
Ia pun menanggapi tentang isu seorang agen E-Warong yang harus izin kepada Bulog jika memilih supplier beras lain. “Tidak ada izin. Kalau soal supplier kerja sama dengan Bulog, tentu itu ranah Bulog,” ungkapnya.
Ketika ditanya soal ancaman terhadap agen E-Warong yang ingin memilih supplier beras lain selain Bulog, ia mengatakan, hal itu merupakan ranah bulog. “Saya kira nanti itu ranah terkait dengan Bulog, bagaimana kalau tidak ke Bulog.” pungkasnya.(afs/rez)
