banner 325x300
Berita

Disuntik Vaksin Pertama Covid-19, Jokowi: Enggak Terasa Sama Sekali

×

Disuntik Vaksin Pertama Covid-19, Jokowi: Enggak Terasa Sama Sekali

Sebarkan artikel ini
Disuntik Vaksin Pertama Covid-19, Jokowi: Enggak Terasa Sama Sekali
DIVAKSIN: Presiden Jokowi menjadi orang pertama yang melakukan vaksinasi Covid-19 di Istana Presiden, Rabu (13/1/2021).

CIANJURUPDATE.COM, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima vaksinasi pertama Covid-19 pada hari ini, Rabu (13/1/2021) pagi, di Istana Kepresidenan.

Jokowi mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 pertama sekitar pukul 09.42 Wib. Jokowi mengaku, ia tidak merasakan sakit sama sekali saat disuntik vaksin oleh Dokter kepresidenan.

“Enggak terasa sama sekali,” ucap Jokowi, Rabu (13/1/2021).

Penyuntikan berlangsung singkat, hanya beberapa menit dan disuntikkan di lengan kiri Jokowi. Setelah penyuntikan selesai, Jokowi pun mengucapkan terima kasih kepada dokter yang menyuntikkan vaksin tersebut.

Sebelumnya, Jokowi melakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu. Meliputi tekanan darah dilakukan untuk memastikan keamanan dalam vaksinasi. Selain pemeriksaan tekanan darah, Jokowi juga mendapat sejumlah pertanyaan terkait dengan penyakit yang diderita seperti jantung, diabetes, dan ginjal.

Kepala Negara Republik Indonesia itu juga mendapatkan kartu tanda vaksinasi. Hal itu untuk diperlihatkan saat pemberian dosis vaksin kedua yakni 14 hari setelah pemberian dosis pertama.

Setelah divaksinasi, Jokowi menuju ke ruang tunggu untuk peninjauan selama 30 menit. Dalam masa 30 menit tersebut akan dilihat bila terdapat Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).

Selain Jokowi, terdapat pula Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin yang akan divaksinasi hari ini. Selain Budi ada pula Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Idham Azis yang mendapatkan vaksinasi.

Ada pula tokoh yang ikut mendapatkan vaksiansi perdana dari asosiasi profesi dan tokoh agama. Antara lain adalah Ketua PB IDI Daeng M Faqih, Sekjen MUI Amirsyah Tambunan, dan tokoh dari PB NU.

Sebagai informasi sebelumnya Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah memberikan izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) untuk vaksin Covid-19 produksi Sinovac. Selain itu Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) juga telah memberikan sertifikat halal bagi vaksin tersebut.(sis)

banner 325x300
banner 325x300

Tinggalkan Balasan