CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Aksi unjuk rasa penolakan kenaikan harga BBM bersubsidi yang di lakukan Aliansi Buruh Cianjur di depan Gedung Pendopo Kabupaten Cianjur sempat rusuh dengan mendorong pagar hingga dinding tembok pecah, Senin (19/9/2022). Selain itu, kunci pagar juga sudah rusak hal hasil pagar belum roboh dan masih terkunci oleh rante.
Aliansi Buruh yang menuntut Cabut UU Omnibuslaw Cipta Kerja Nomor 11 tahun 2020, Turunkan harga BBM Subsidi dan tetapkan kenaikan UMK 2023 sebesar 15 persen.
BACA JUGA: Warga dan Polsek Tanggeung Bangun Jembatan Gantung yang Rusak
Di tengah aksi tersebut juga para Aliansi selain melakukan kericuhan dengan mendorong-dorong pagar, juga melakukan berjoget-joget di depan gerbang pendopo dengan d iringi musik.
Petugas gabungan TNI, Polri dan Satpol-PP terus menjaga aksi agar tetap kondusif di beberapa titik wilayah pendopo dan sekitarnya.
Pantauan Cianjur Update juga, para aksi terpantau masih menunggu di depan kantor Pemda Kabupaten Cianjur.
Menurutnya, mereka tidak akan pulang sebelum ada surat dari Pemerintah Kabupaten Cianjur terkait tuntutan tersebut.(iki)
