Berita

Fraksi PKB: Pemekaran Cianjur Selatan Sebaiknya Dibahas Usai Pilkada

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Ketua Farksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD Kabupaten Cianjur, Dedi Suherli, meminta agar isu Daerah Otonom Baru (DOB) atau pemekaran Cianjur Selatan atau Cisel tidak dimanfaatkan secara politis oleh incumbent. Terlebih Pilkada Cianjur tahun 2020 sudah di depan mata.

Dedi mengatakan, usulan pembentukan DOB Cianjur Selatan sudah lama digaungkan oleh beberapa tokoh masyarakat. Namun hingga saat ini usulan tersebut masih terus diproses baik secara politis, administratif, dan teknis sesuai arahan peraturan perundang- undangan.

“Menjelang Pilkada 2020 di Kabupaten Cianjur, isu DOB kembali menggelora. Hal ini tak ayal mengungdang pro dan kontra, karena rentan dimanfaatkan secara politis terutama oleh para pendukung incumbent,” paparnya.

Ia menambahkan, desakan untuk pembentukan DOB ini terus dihembuskan oleh sebagian tokoh masyarakat. Payung hukum pembentukan DOB tersebut sampai saat ini masih belum disahkan dalam bentuk RPP.

Terkait hal ini, Dedi juga memperingatkan para tokoh penggerak pemekaran Cianjur Selatan agar jangan tertipu oleh manuver politis Incumbent yang seolah-olah sangat peduli dengan pemekaran. “Padahal mereka hanya memainkan strategi kampanye saja, padahal kita sangat meragukan keseriusannya,” tambahnya.

Para tokoh penggerak DOB, kata Dedi, disarankan agar melakukan kontrak politik dengan semua calon. Jika mereka terpilih akan memperjuangkan DOB sampai terealisasi. Secara mandiri, Fraksi PKB melalui jejaring di pemerintahan pusat akan melakukan lobying agar RPP Pemekaran segera disahkan sebagai tindakan konkrit dukungan PKB terhadap pemekaran Cianjur Selatan atau Cisel.

“Saya juga meminta agar incumbent jangan mempolitisir isu DOB Cisel, kasihan masyarakat selalu dibohongi demi kepentingan politis pilkada. Saya sebagai warga Cianjur mendukung sekali DOB Cisel, tapi sangat keberatan kalau isu ini hanya dimanfaatkan di ajang politik pilkada demi keuntungan incumbent. Oleh karena itu sebaiknya isu DOB Cisel ditindak lanjuti setelah Pilkada, setelah terpilih Bupati baru,” tandasnya.(riz/rez)

Exit mobile version