Berita

Hari Donor Darah Sedunia 2021: Give Blood and Keep The World Beating

×

Hari Donor Darah Sedunia 2021: Give Blood and Keep The World Beating

Sebarkan artikel ini
Hari Donor Darah Sedunia 2021: Give Blood and Keep The World Beating
DONOR: Tema Hari Donor Darah Sedunia 2021 adalah give blood and keep the world beating. (Foto: Istimewa)

CIANJURUPDATE.COM – World Health Organization (WHO) menetapkan 14 Juni sebagai Hari Donor Darah Sedunia atau World Blood Donor Day.

Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat seluruh dunia pentingnya kesehatan untuk mendonor darah.

Adanya donor darah awal mulanya dari eksperimen seorang ilmuwan bernama Richard Lower yang dilansir dari laman resmi Nationaltoday.

Richard mempelajari donor darah pada binatang dan berhasil melakukan transfusi darah kepada dua anjing.

Setelah ilmu pengetahuan mengenai donor darah berkembang, pada 1901 Karl Landsteiner seorang ilmuwan membuat klasifikasi tentang pembagian darah manusia.

Pembagian darah itu disebut sebagai ABO human blood type yang menjadi sistem dalam menentukan pendonoran darah pada masa yang akan datang.

Mulanya Hari Donor Darah Sedunia diperingati pada 2000. Sejak tahun itulah, Hari Donor Darah Sedunia terus diperingati setiap 14 Juni.

Tema World Blood Donor Day 2021

Mengutip dari laman resmi WHO, tema pada 2021 ini adalah “Give blood and keep the world beating”.

Makna dari tema ini adalah untuk meningkatkan kesadaran akan kontribusi pendonoran darah supaya bisa berguna bagi kesehatan masyarakat.

Tuan rumah pada peringatan World Blood Donor Day tahun ini adalah adalah negara Italia. Acara peringatan seluruh dunia ini akan diadakan di Roma.

Tujuan utama dari kampanye tahun ini khususnya saat masa pandemi adalah:

Meningkatkan kesadaran publik akan kebutuhan pendonoran darah untuk masyarakat.

Mempromosikan nilai-nilai sosial yang dijunjung tinggi apabila mendonorkan darah bagi kesehatan publik.

Menjadi inspirasi bagi orang-orang untuk sadar akan pentingnya kesehatan masyarakat.

Merayakan generasi mendatang akan pentingnya kesehatan publik.

Generasi muda adalah fokus buraan dari peringatan Hari Donor Darah Sedunia ini. Sebab, generasi muda akan memegang tanggung jawab besar terhadap kesehatan masyarakat di masa depan.

Kampanye yang diselenggarakan WHO harus memiliki nilai-nilai mengenai kesehatan publik, sebab peningkatan kesehatan adalah hal yang paling utama khususnya saat masa pandemi Covid-19.

Syarat Donor Darah

Menurut laman WHO, syarat donor darah batas usianya adalah 18-65 tahun. Walaupun ada sebagian negara yang menerapkan batas lebih rendah atau lebih tinggi.

Untuk berat badan, minimal yang bisa mendonorkan darahnya adalah 50 kg. Ada juga negara-negara yang menetapkan minimal beratnya 45 kg.

Syarat wajib donor darah adalah dalam keadaan sehat. Pendonor tidak boleh sakit flu, tenggorokan, sakit perut, atau infeksi lainnya.

Anda tidak bisa menyumbang darah ketika Anda baru saja membuat tato atau tindik selama 6 bulan sejak itu.

Selain itu, bila beberapa waktu terakhir Anda berkunjung ke dokter untuk prosedur minor, Anda harus menunggu dahulu 24 jam sebelum donor darah. Sedangkan untuk prosedur mayor menunggu sampai sebulan.

Anda tidak boleh mendonorkan darah jika tidak memenuhi kadar hemoglobin minimum untuk donor darah. Sebelumnya Anda akan mengikuti tes terlebih dahulu untuk itu.

Di banyak negara, tingkat hemoglobin tidak kurang dari 12 g/dl untuk perempuan dan tidak kurang dari 13 g/dl untuk laki-laki.(ct7/sis)

Tinggalkan Balasan