Berita

Hendak ke Cianjur, Seorang Kakek Meninggal di Dalam Bus Sukabumian

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Seorang kakek meninggal di dalam bus Hiba Putra jurusan Sukabumi – Bandung ketika hendak ke Cianjur, Sabtu (11/9/2020) sore. Kakek tersebut diketahui bernama Sumardi (75), warga Kp. Gunung Masigit, Desa Campakamekar, Kabupaten Bandung Barat.

Kakek Sumardi diduga meninggal di dalam bus akibat penyakit jantung. Setelah selesai hasil pemeriksaan medis Puskesmas Sukarame Cipatat, jenazah almarhum langsung dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan.

Berdasarkan keterangan Iin Supriatna, sopir bus Hiba Putra jurusan Bandung – Sukabumi, Sumardi naik bus dari Pasir Koja Bandung dengan tujuan Cipeuyeum, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur. Ia duduk di pojok kanan bangku paling belakang.

Namun di tengah perjalanan tepatnya di Kampung Cibogo, Cipatat, posisi duduknya terlihat aneh. Bagian kepalanya tersungkur ke senderan jok yang ada di depannya. Kedua tangan terurai ke bawah. Saat itu salah seorang penumpang yang berada di pinggirnya langsung memberi tahu kondektur bus.

Setelah dihampiri, ternyata Sumardi sudah meninggal dunia. Bus pun terus melaju dan berhenti di depan Polsek Cipatat. Kondektur bus langsung melaporkan kejadian tersebut kepada polisi.

Kepala Desa Campakamekar, Tarkopa (55), mengatakan, anak almarhum langsung berangkat ke Polsek Cipatat setelah mendengar kabar tersebut. Setelah hasil pemerikasaan, jenazah almarhum dibawa ke Puskesmas Cipatat.

“Hasil pemeriksaan bagian luar, tidak ditemukan hal yang mencurigakan. Almarhum meninggal dunia akibat serangan jantung,” tuturnya kepada Cianjur Update.

Bukan ke Cipeuyeum, Tapi Gunung Masigit

Hasil kesepakatan dengan pihak keluarga dengan cara tertulis dan ditandatangani di atas materai, jasad almarhum akan dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan. Salah seorang putra almarhum, Asep Supyan (26), menjelaskan, ayahnyai memiliki riwayat penyakit jantung dan asma. Selain itu almarhum juga sedikit agak pikun.

Exit mobile version