CIANJURToday – PLT Bupati Cianjur H Herman Suherman baru-baru ini kedapatan sowan ke tempat Ustadz Umar. Ustadz Umar sendiri diketahui bersama, merupakan sosok yang menentang dan bertolak belakang dengan pemerintahan di era kepemimpinan Irvan Rivano Muchtar (IRM).
Mengetahui hal ini, Cianjurtoday.com berupaya menghubungi Herman via Whatsapp guna menanyakan lebih lanjut perihal pertemuan tersebut. Namun, Herman memilih bungkam dan tidak merespon pertanyaan yang dilontarkan mengenai foto dirinya bersama Ustadz Umar.
Berdasarkan pandangan beberapa pengamat politik, langkah Herman dianggap sebagai manuver politik atau penyelamatan karir kepemimpinannya. Herman dinilai ingin ‘cuci tangan’ dari kedekatannya dengan IRM agar dinilai bersih di mata masyarakat.
“Kalau menurut pandangan kami, manuver politik bisa saja dilakukan Herman Suherman mengingat situasi politik di Cianjur yang kian meruncing, terlepas dari fakta apa di balik pertemuan itu,” ujar Direktur Eksekutif Cianjur Aktivis Independen (C.A.I), Farid Sandi Rabu (02/12/2018).
Kalau memang benar manuver politik, kata Farid sikap seperti itu, merupakan hal yang dianggap pecundang di dunia politik. Ketidak loyalan seorang politikus terhadap prinsipnya dalam berpolitik diakibatkan seseorang yang merasa ketakutan.
“Jika benar, langkah itu memang sangat baik untuk karir politik Herman. Namun sekaligus juga, menjadi catatan buruk bagi loyalis dan simpatisan IRM yang menilai Herman sebagai pengkhianat,” tutupnya.(riz)
