banner 325x300
Berita

Ini Hasil Pengundian Nomor Urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati Cianjur 2020

×

Ini Hasil Pengundian Nomor Urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati Cianjur 2020

Sebarkan artikel ini

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cianjur menggelar pengundian nomor urut pasangan calon (Paslon) Bupati dan wakil bupati Pilkada Cianjur 2020, di hotel Yasmin, Cipanas, Kamis (24/09/2020). Saat ini hasilnya sudah resmi dikeluarkan setelah melalui sejumlah tahap pengundian.

Di nomor urut satu ada Paslon Bupati dan Wakil Bupati Cianjur Pilkada 2020 dari jalur perseorangan atau independen yaitu Mohammad Toha dan Ade Sobari. Kemudian, di nomor urut dua ada pasangan Oting Zaenal Muttaqin dan Wawan Setiawan.

Sementara di nomor urut tiga, ada pasangan petahana Herman Suherman dan TB Mulyana. Terakhir, nomor urut empat ada pasangan Lepi Ali Firmansyah dan Gilar Budi Raharja. Keempat pasangan tersebut kini telah resmi berkontestasi dalam pilkada Cianjur 2020.

Teknis Pengundian

Sebelumnya, Komisioner Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kabupaten Cianjur, Ridwan Abdullah menjelaskan, mekanisme pengundian nomor urut calon bupati dan wakil bupati Cianjur 2020 itu dibagi dalam dua tahapan, tahapan pertama adalah pengundian nomor antrian untuk pengambilan nomor urut.

“Yang menjadi acuan atau landasannya adalah ditentukan oleh kedatangan paslon secara waktu,” tuturnya kepada wartawan, Rabu (23/09/2020).

Dengan demikian, jika pasangan calon yang datangnya lebih awal akan dicatat oleh petugas registrasi. Dan, akan diberi kesempatan pertama untuk mengambil nomor urut.

“Selanjutya pengambilan nomor urut antrian tadi akan dilakukan oleh calon wakil bupati, dan berikutnya adalah pengambilan nomor urut tadi mengguunakan media aquarium bulat transparan. Dan nanti di dalamnya itu ada beberapa bola transparan. Ada empat buah yang masing-masng di dalanmya ada nomor urut dari satu sampai empat,” jelas dia.

Ketentuannya adalah, kata dia, yang mendapatkan nomor antrean paling kecil akan mendapatkan kesempatan pertama untuk pengambilan nomor urut. Setelah itu, tahapan ke dua adalah mengambil atau pengundian nomor urut pasangan calon.

“Ketentuannya adalah calon yang mendapatkan nomor urut paling kecil maka dia akan mendapatkan kesempatan pertama untuk mengambil nomor urut, dan itu akan dilakukan dalam pengambilan nomor urut oleh calon bupati,” kata dia.

Dilanjutkan Dengan Deklarasi

Nomor urut yang diambil, akan dibuka secara bersama-sama, dipandu oleh pimpinan sidang. Dengan menggunakan media yang berbeda yaitu kotak seperti aquarium, di dalamnya ada media kecil seperti bambu berjumlah empat. Masing-masing bambu itu berisi nomor urut masing-masing pasangan calon.

“Setelah pengundiannya selesai. Maka, KPU Kabupaten Cianjur akan melakukan penetapan terkait dengan nomor urut pasangan calon bupati dan wakil bupati Cianjur tahun 2020. Dan, nanti keputusan penetapan itu sebagai dasar KPU dalam menetapkan nomor urut pasangan calon yang nanti akan diserahkan kepada masing-masing pasangan calon,” ujarnya.

Lalu, ada kegiatan lanjutan, yakni pembacaan sekaligus penandatanganan deklarasi penerapan protokol kesehatan yang dilakukan oleh masing-masing calon. Ia pun berharap seluruh pihak yang diundang daat menerapkan protokol kesehatan.

“Salah satunya adalah menggunakan masker, mencuci tangan dan juga menjaga jarak satu sama lain agar tidak menimbulkkan kerumunan.” tukasnya.(afs)

banner 325x300
banner 325x300

Tinggalkan Balasan