CIANJURUPDATE.COM, Cipanas – Insiden seorang pekerja bangunan tersengat listrik saat sedang bekerja di lantai dua salah satu toko di Jalan Raya Cipanas No 191, Desa Sindanglaya, Cipanas, Cianjur, viral di media sosial.
Kejadian tersebut terjadi pada Senin (17/5/2021) sekitar jam 09.30 Wib. Akibatnya, korban mengalami luka bakar cukup parah di bagian kaki.
Menanggapi hal tersebut, Humas PLN Cianjur, Virgea Krismanda mengatakan, pihak PLN Cipanas sudah melakukan sosialisasi kepada pemilik bangunan, bahkan sudah sampai empat kali disampaikan ke lokasi tersebut.
“Pihak PLN sudah bertemu pemilik, mandor, dan pelaksana bangunan untuk mengingatkan bahwa aktivitas pembangunan ruko berlantai tiga di lokasi tersebut sangat berbahaya. Karena lokasi mendekati jaringan listrik PLN 20.000 volt,” ujar Virgea kepada Cianjur Update, Selasa (18/5/2021).
Virgea menuturkan, sosialisasi ini sudah dilakukan pihak PLN Cipanas berkali-kali, bahkan sudah dipasang juga rambu bahaya di kabel jaringan listrik tersebut.
“Sudah kami sampaikan juga potensi bahayanya ke kantor desa dan Kecamatan Cipanas, hal tersebut dimaksudkan agar tidak ada aktivitas apapun yang dilakukan di sekitar jaringan listrik,” ungkapnya.
Namun nahasnya, lanjut Virgea, pemilik atau mandor dan pelaksana bangunan itu tetap melanjutkan pekerjaan berbahaya tersebut, walaupun sudah mengetahui akibat apa yang dapat terjadi.
“Itu kan membahayakan keselamatan jiwa pelaksana mereka, namun malah terus dilanjutkan. Akhirnya apa yang tidak diinginkan terjadi kemarin,” tuturnya.
Pihaknya menegaskan, bahwa kabel PLN di lokasi insiden pekerja tersengat listrik tersebut itu sudah sesuai standar dan ketentuan PLN.
“Tapi itu bukan salah kabelnya, akan tetapi bangunannya yang memang terlalu dekat dengan kabel PLN,” paparnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pekerja bangunan di Kecamatan Cipanas Kabupaten Cianjur kesetrum listrik, Senin (17/5/2021) pagi.
Korban saat itu sedang bekerja menggurinda di lantai dua salah satu toko di Jalan Raya Cipanas, Desa Sindanglaya, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur.
Menurut seorang warga sekaligus saksi mata, Ramdani (27) mengatakan, korban yang belum diketahui identitasnya itu tiba-tiba tersengat listrik.
“Iya kang, kaget saya sekitar jam 09.30 Wib tadi terjadi ledakan kecil teranyata setelah saya liat ada yang tersengat listrik di lantai dua toko,” ujarnya kepada Cianjur Update.
Setelah itu terjadi ledakan kecil sehingga aliran listrik padam dan korban bisa cepat dibawa ke RSUD Cimacan.
Kanit Reskrim Polsek Pacet, Ipda Yudi Heryanadi mengungkapkan, korban sudah berada di rumah sakit untuk menjalani perawatan karena terbakar di bagian kaki.
Ia menjelaskan, untuk luka bakar akibat sengatan listrik tersebut belum diketahui berapa persennya. Saat ini pun korban belum sadarkan diri.
“Untuk keadaan berapa persen yang terbakarnya kami belum pastikan, sedang menunggu. Belum bisa memberikan jawaban ke pihak Reskrim masih observasi,” tuturnya.
Pihaknya juga masih melakukan penyelidikan terkait insiden pekerja bangunan tersengat listrik di Cipanas tersebut. “Kami sedang lakukan penyelidikan akibat kejadian ini apa penyebabnya,” tandasnya.(ct6/sis)
