CIANJURUPDATE.COM, Cianjur — Antrean ratusan masyarakat tampaknya menjadi pemandangan sehari-hari di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Cianjur. Mereka datang untuk berbagai keperluan, misalnya membuat akta kelahiran, pindah atau datang penduduk, dan yang paling sering mengurus Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Tak sedikit masyarakat yang datang sebelum matahari terbit agar dapat nomor antrean yang lebih awal. Niat hati menghindari antrean, ternyata sudah banyak masyarakat yang mengantre di Kantor Disdukcapil Cianjur lebih awal. Padahal jam buka antrean adalah pukul 06.30 WIB.
“Antrean sudah dibuka sejak setengah 7 pagi, masyarakat pun sudah banyak mengantre dan Alhamdulillahnya selalu tertib,” kata Kepala Disdukcapil, Muchsin Sidik, saat diwawancara Senin (30/04/2019).
Ia memaparkan, kuota percetakan e-KTP per hari kurang lebih 300 keping. Ia berpendapat setiap masyarakat yang mengantre akan kebagian semua.
“Jika blangko tersedia kami menyiapkan kurang lebih 300, perekaman itu per harinya bisa 75, dan sehari percetakan itu bisa langsung jadi. Kami yakin masyarakat akan kebagian semuanya, akan kami layani dan tidak akan ada yang tidak kebagian,” paparnya.
Baca Juga: Masih Bingung Cara Membuat E-KTP? Simak Tulisan Ini
Untuk mengurangi antrean, pihaknya menyediakan beberapa titik layanan di beberapa kecamatan. Hal itu agar masyarakat lebih mudah dalam menerima pelayanan.
“Jadi kami sudah menyiapkan beberapa titik, di antaranya di Sindangbarang, Campaka, Sukanagara, Warungkondang, Pacet, dan Cianjur Kota. Biasanya yang datang ke sini itu adalah masyarakat dari kota. Penyebab antrean sih karena masyarakat yang tempat tinggalnya jauh dari titik layanan itu tadi, jadi mereka datangnya ke sini,” tambahnya.
Sementara itu Alea Nur, salah seorang warga mengatakan saat ia datang Kantor Disdukcapil sudah dibanjiri masyarakat.”Saya datang pukul setengah 8 tadi, karena tahunya disdukcapil ini bukanya jam 8, tapi ke sini udah rame, bahkan saya denger ada yang sampai menginap,” paparnya. (ct1)
