banner 325x300
Nasional

Kapolri Ungkap Pelaku Bom di Gereja Katedral Makassar Sempat Tulis Surat Wasiat dan Siap Mati Syahid

×

Kapolri Ungkap Pelaku Bom di Gereja Katedral Makassar Sempat Tulis Surat Wasiat dan Siap Mati Syahid

Sebarkan artikel ini
Kapolri Ungkap Pelaku Bom di Gereja Katedral Makassar Sempat Tulis Surat Wasiat dan Siap Mati Syahid
WASIAT: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap, pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar sempat menuliskan surat wasiat untuk orang tuanya. (Foto: Istimewa)

CIANJURUPDATE.COM, Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan, salah seorang pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar sempat menuliskan surat wasiat sebelum melakukan aksi terornya.

“Saudara L ini sempat meninggalkan surat wasiat kepada orang tuanya yang isinya mengatakan bahwa yang bersangkutan berpamitan dan siap untuk mati syahid,” kata Listyo dalam konferensi pers, Senin (29/3/2021).

Listyo mengatakan, bahwa pihak kepolisian telah melakukan identifikasi terhadap para pelaku, termasuk dengan melakukan tes DNA di Laboratorium Forensik.

“Identik bahwa pelaku yang laki-laki betul bernama saudara L dan ini sudah kami cocokkan dengan keluarganya, sedangkan yang perempuan adalah saudara YSF. Sudah kami identifikasi, identik dengan sidik jari yang kami dapatkan,” paparnya.

Pelaku yang merupakan laki-laki dan perempuan itu merupakan pasangan suami istri. Sang perempuan, lanjutnya, melakukan pekerjaan swasta.

“Keduanya adalah pasangan suami istri dan baru menikah selama enam bulan,” ungkapnya.

Pasangan suami istri ini, lanjutnya, diketahui tergabung dalam kelompok jaringan terorisme JAD.

“Penyelidikan masih terus dilakukan termasuk mengungkap pelakunya lainnya,” ucapnya.

Dalam hal ini, kata dia, polisi masih melakukan penggeledahan di sejumlah tempat lain untuk mencari barang bukti. Termasuk rumah pelaku.

“Kita tunggu hasil kerja anggota di lapangan. Kami berharap semua dapat diungkap dengan jelas,” imbuhnya.

Aksi bom bunuh diri terjadi di depan Gereja Katolik Katedral Makassar, pada Minggu (28/3/2021) pagi sekitar jam 10.28 Wita. Pada saat ledakan terjadi, jemaat di dalam gereja baru saja selesai melaksanakan Misa Minggu Palma.

Dilaporkan hingga sore, ada 20 orang korban luka termasuk petugas gereja dan jemaat. Pelaku terdiri atas dua orang yang merupakan pasangan suami istri. Keduanya berboncengan sepeda motor dan ingin menerobos masuk ke dalam gereja. Namun karena misa sudah selesai, pelaku pun meledakan bom tepat di depan gereja.(sis/bbs)

banner 325x300
banner 325x300

Tinggalkan Balasan