CIANJURUPDATE.COM, Campaka – Komunitas Indonesia Memberi turun tangan membangun rumah layak huni untuk Abah Apud. Perwakilan relawan mendatangi rumah pedagang kangkung keliling itu yang berada di Kampung Cibenteng, RT 04/RW 02, Desa Cimenteng Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Rabu (26/8/2020).
Diketahui, Abah Apud beserta istri dan satu anaknya sudah bertahun-tahun tinggal di rumah sempit yang sering bocor. Ketika hujan deras melanda, mereka sekeluarga terpaksa mengungsi ke kandang domba yang terletak di depan rumahnya.
Rumahnya pun sudah sedikit miring karena keropos. Warga setempat pernah membantu memperbaiki, namun kembali rusak dimakam usia. Selain itu minim ventilasi dan tak ada sarana MCK.
Relawan Komunitas Indonesia Memberi, Pratama Akbar, menuturkan, pihaknya tergerak untuk menggalang donasi ketika mengetahui kondisi rumah Abah Apud. Dalam waktu tiga hari terkumpul dana sekitar Rp10 juta yang langsung disalurkan ke lokasi.
“Alhamdulillah hari ini kami menyerahkan donasi untuk pembangunan rumah Pak Apud agar bisa tinggal di tempat yang layak. Ternyata apa yang diberitakan tentang kondisinya itu benar,” paparnya kepada Cianjur Update, Rabu (26/8/2020).
Sesampainya di lokasi, Relawan Komunitas Indonesia Bersatu mendatangi pihak RT dan masyarakat sekitar. Mereka berkolaborasi untuk membangun rumah layak bagi Apud sekeluarga. Warga setempat begitu antusias dan kompak membantu tetangganya.
“Kita lihat warga dan pemuda di sini kompak dan peduli. Mulai dari pembelian material bangunan sampai ngangkut ke lokasi, mereka antusias saling membantu,” tambahnya.
Rencananya, rumah milik Apud akan dibangun semi permanen menggunakan hebel, GRC, dan beratap asbes. Ditargetkan dalam waktu satu pekan, Apud sekeluarga bisa menempati rumah baru yang lebih layak.
“Nanti rumahnya lebih luas dan ada kamar kecilnya. Mudah-mudahan dalam seminggu Abah Apud segera bisa menempati rumah yang lebih layak dan sehat,” ujarnya.
Semangati Anaknya Belajar
Selain membangun rumah, Komunitas Indonesia Memberi juga memberikan satu buah smartphone dan sepeda untuk Nuraeni, anak semata wayang Abah Apud. Hal itu dilakukan agar ia semangat menuntut ilmu.
“Sekarang kan pembelajaran masih daring jadi kami bantu juga penyediaan smartphone. Kami juga belikan sepeda supaya nanti pas masuk sekolah tidak usah jalan kaki terlalu jauh,” kata Akbar.
Pihaknya berterima kasih kepada warga Kampung Cibanteng, Desa Cimenteng, Kecamatan Campaka yang telah ikut membantu. Terlebih pada donatur yang telah mendonasikan hartanya untuk membantu sesama.
“Kami ucapkan banyak terima kasih kepada semua yang telah membantu. Semoga apa yang dilakukan bermanfaat dan mendapat ganjaran dari Allah Swt,” tutupnya.
Bantuan Terus Berdatangan
Selain dari Komunitas Indonesia Memberi, bantuan juga berdatangan dari berbagai pihak. Seperti instansi pemerintahan, lembaga sosial, hingga kepolisian berdatangan ke rumah Abah Apud.(rez)
