Berita

Malam Takbir, Puluhan Kendaraan Diputar Balik di Penyekatan Cianjur – Bandung Barat

×

Malam Takbir, Puluhan Kendaraan Diputar Balik di Penyekatan Cianjur – Bandung Barat

Sebarkan artikel ini

CIANJURUPDATE.COM, Haurwangi – Petugas gabungan melaksanakan penyekatan PPKM Darurat di perbatasan Cianjur – Bandung Barat, tepatnya Rest Area Citarum, Senin (19/7/2021) malam. Dalam kegiatan ini, puluhan kendaraan yang akan masuk Cianjur saat malam takbir Idul Adha diputar balik.

Kapolsek Bojongpicung, Iptu Eriyanto mengatakan, penyekatan terus dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19. Selain itu kegiatan tersebut juga untik mengantisipasi adanya pawai takbiran di jalan.

“Kita terus melakukan pengecekan terhadap pengendara roda dua maupun roda empat yang melintas. Menjaga agar tidak ada masyarakat yang melakukan pawai takbiran,” tuturnya kepada Cianjur Update, Senin (19/7/2021).

Kegiatan dilakukan dari pukul 18.00 WIB sampai 20.00 WIB. Di malam takbiran ini, Erie menyebut tidak ada aktivitas masyarakat yang pawai takbiran atau nongkrong di wilayah hukum Polsek Bojongpicung.

“Tidak ada warga yang melakukan kegiatan berkeliling sambil takbiran. Alhamdulillah masyarakat menaati peraturan pemerintah dan untuk yang nongkrong juga mulai berkurang,” tambahnya.

Sasaran penyekatan ini ialah masyarakat pengguna jalan yang tidak mematuhi protokol kesehatan. Selain diberikan imbauan ada juga yang diputar balik.

“Kegiatan ini melaksanakan penegakan protokol kesehatan dan imbuan untuk mengurangi aktifitas dalam rangka menekan, mencegah, dan memutus penyebaran Covid-19 di malam takbiran ini,” paparnya.

Puluhan Kendaraan Diputar Balik

Hasilnya, petugas gabungan memutar balik puluhan kendaraan yang tidak mematuhi peraturan, baik roda dua maupun roda empat.

“Untuk kendaraan roda empat sendiri sebanyak 120 mobil yang diperiksa, 55 mobil harus diputar balik. Kendaraan roda dua sebanyak 70 yang diperiksa, 30 motor diputar balik,” jelasnya.

Kegiatan penyekatan di perbatasan Cianjur – Bandung Barat saat malam takbir ini berjalan dengan aman. Erie menambahkan, petugas berasal dari Polsek Bojongpicung, Polsek Ciranjang, Dalmas Polres Cianjur, Polsek Sukaluyu, TNI, Satpol PP, Dishub, Dinkes, serta Retana.

Ia berharap, dengan adanya PPKM Darurat ini bisa memutus rantai penularan Covid-19 di Kabupaten Cianjur.

“Serta menghimbau kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan dengan baik dan tetap jaga diri. Lebih baik tidak keluar rumah kalau tidak ada kepentingan,” pungkasnya.(ct9/rez)

Tinggalkan Balasan