Gaya Hidup

Mantan Drummer Slipknot, Joey Jordison Meninggal Dunia

×

Mantan Drummer Slipknot, Joey Jordison Meninggal Dunia

Sebarkan artikel ini
Mantan Drummer Slipknot, Joey Jordison Meninggal Dunia
MENINGGAL: Mantan drummer grup musik Slipknot, Joey Jordison meninggal dunia. (Foto: Twitter)

CIANJURUPDATE.COM – Mantan drummer grup musik Slipknot, Joey Jordison meninggal dunia pada usia 46 tahun, pada Rabu (28/7/2021).

Fans Joey Jordison di Indonesia pun banyak yang merasa kehilangan dan sempat trending di Twitter dengan kata kunci Rest In Peace Joey

“REST IN POWER JOEY. Sedih pisan. suka sama alm dari single slipknot “wait and bleed”.. pingin banget liat alm langsung mainin drum. tapi cuman sempet liat di yutub dan udah membuat aing jatuh cinta pisan sama cara alm mainin drum nya. rest in peace joey,” tulis beruang_genduut.

“Salah satu yg bikin sukak sama metal2an jaman SMA sampai skrg, Rest In Peace Joey,” ujar anggadanuu.

“Mulih mulih kaget bukak twitter eh muncul kabar Joey Jordison meninggal. Rest In Peace, Joey! U still best drummer in the world,” ungkap chainsawgutsfk

Berikut profil Joey Jordison

Kepergian Joey Jordison pertama kali dikabarkan oleh pihak keluarga Disebutkan, musisi ini meninggal dengan tenang dalam tidurnya.

“Dengan sedih, kami memberitahukan Joey Jordison, drummer, musisi, dan artis yang produktif meninggal dengan damai dalam tidurnya. Kematian Joey telah meninggalkan kami dengan hati kosong dan duka yang tak terlukiskan,” ujar pihak keluarga mengutip dari The Guardian.

Hingga kini, penyebab pasti mangkatnya sang drummer belum diketahui. Kendati begitu, Joey Jordison dikabarkan menderita penyakit myelitis transversal.

Pemilik nama asli Nathan Jonas Jordison ini lahir di Des Moines, Iowa, Amerika Serikat pada 26 April 1975.

Namanya mulai dikenal secara luas setelah membentuk band musik cadas Slipknot pada 1995 bersama penabuh perkusi Shawn Crahan dan bassis Paul Gray.

Selain sebagai penggebuk drum, Joey Jordison juga memiliki peran dalam penulisan lagu-lagu Slipknot.

Setelah kurang lebih 18 tahun bersama, Joey Jordison memutuskan hengkang dari Slipknot pada Desember 2013 lalu.

Sebelum mundur dari Slipknot, Joey Jordison membentuk band Scar the Martyr pada 2013. Ia juga sempat menggawangi grup Sinsaenum.

Kontroversi hengkangnya Joey Jordison dari Slipknot

Ada kontroversi dibalik keluarnya Joey Jordison dari band yang membesarkan namanya itu. Alih-alih karena keinginan sendiri, ia mengaku dipecat dari Slipknot.

Dalam sebuah wawancara dengan Metal Hammer pada 2016, ia mengaku mendapatkan email berisi informasi pemberhentian dirinya.

Joey Jordison menyebut tidak pernah ada pertemuan resmi yang dilakukan pihak band sebelum ia hengkang.

“Yang saya dapatkan hanyalah e-mail konyol mengatakan bahwa saya keluar dari band yang dengan susah payah saya bangun sepanjang hidup saya,” jelasnya.

Di sisi lain, Joey Jordison pernah dikabarkan memutuskan pamit dari Slipknot karena alasan kesehatan. Ia mengidap penyakit saraf myelitis transversal.

Hal ini diungkap sang musisi saat manggung di Metal Hammer Golden God Awards 2016. Dia mengaku tak bisa lagi main drum karena penyakitnya itu.

“Saya memiliki penyakit mengerika yang disebut myelitis transversal. Saya tidak bisa bermain drum lagi. Ini adalah bentuk dari multiple sclerosis yanhg menjadi musuh terburuk saya,” katanya dikutip dari NME.(sis)

Sumber: Suara.Com

Tinggalkan Balasan