Berita

Masih Pandemi, Rencana Pembangunan Jalur Puncak Dua Cipanas Ditunda

×

Masih Pandemi, Rencana Pembangunan Jalur Puncak Dua Cipanas Ditunda

Sebarkan artikel ini
Masih Pandemi, Rencana Pembangunan Jalur Puncak Dua Cipanas Ditunda
DITUNDA: Sekretaris Desa Batulawang, Edi Humaedi mengatakan, perbaikan Jalur Puncak Dua hingga kini masih menunggu kepastian waktu pembangunan. (Foto: Rendi Irawan/cianjurupdate.com)

CIANJURUPDATE.COM, Cipanas – Kondisi rusak Jalur Puncak Dua Kecamatan Cipanas, hingga saat ini masih belum kunjung diperbaiki. Pasalnya, pada 2021 ini direncanakan jalur tersebut akan dibangun dengan total anggaran Rp6,9 miliar.

Sekretaris Desa Batulawang, Edi Humaedi mengatakan, hingga saat ini rencana pembangunan tersebut masih belum ditentukan secara pasti terkait waktu dan tanggal pelaksanaanya. Namun, ia mengatakan, setiap tahunnya pihak desa sudah mengusulkan dalam agenda Musrenbang kecamatan dan kabupaten, agar jalan bisa segera diperbaiki.

“Saat kemarin di Musrenbang kecamatan, listnya sudah keluar dan ada tiga kegiatan atau pembangunan di 2021 ini untuk Desa Batulawang,” ujar Edi kepada Cianjur Today, Rabu (24/2/2021).

Edi menjelaskan, tiga pembangunan tersebut di antaranya, pembangunan Jalan Raya Simpang atau Cinengah Loji, Jalur Puncak Dua, dan terakhir pembangunan ruang kelas baru PUD.

“Pembangunan Jalan Raya Cinegah Loji dianggarkan senilai Rp6 miliar, untuk Jalur Puncak Dua sekitar Rp6,9 miliar, dan sisanya untuk penambahan ruang kelas baru, jadi keseluruhan anggaran kurang lebih Rp13 miliar,” paparnya.

Anggaran tersebut, lanjut Edi, dari Musrenbang kecamatan kemarin sudah masuk dalam anggaran APBDS murni. “Yah, mudah-mudahan saja cepat terealisasikan,” imbuhnya.

Selain itu, ia sendiri diberi list Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan nominal Rp11,5 miliar pada 2020. Akan tetapi, lanjutnya, karena sedang dalam kondisi pandemi Covid-19, jadi semuanya tertunda.

“Sehingga pembangunan belum bisa terealisasikan sampai sekarang, ada kemungkinan ditunda,” tutupnya.(ct6/sis)

Tinggalkan Balasan