Berita

Memasuki Bulan Rajab, Harga Cabai Rawit Domba Tembus Rp100 Ribu

×

Memasuki Bulan Rajab, Harga Cabai Rawit Domba Tembus Rp100 Ribu

Sebarkan artikel ini
Memasuki Bulan Rajab, Harga Cabai Rawit Domba Tembus Rp100 Ribu
Memasuki Bulan Rajab, Harga Cabai Rawit Domba Tembus Rp100 Ribu

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Memasuki bulan Rajab 1442 H, sejumlah harga komoditi di Pasar Induk Pasirhayam Cianjur mengalami kenaikan. Salah satunya adalah cabai rawit domba yang menembus angka Rp100 ribu per kilogram.

Salah seorang pedagang cabai rawit, Papat (45) mengungkapkan, harga cabai rawit domba memang masih mengalami kenaikan dari harga Rp80 ribu kini mengalami kenaikan hingga Rp100 ribu per kilogram dan untuk harga cabai rawit hijau juga mengalami kenaikan.

“Iya waktu kenaikan kemarin sampe Rp80 Ribu, nah sepekan kamarin mengalami kenaikan kembali harga cengek domba tersebut menjadi Rp100 ribu perkilonya. Sedangkan cengek hijau dari asalnya Rp40 ribu sekarang menjadi Rp50 ribu,” ungkapnya kepada Cianjur Today Kamis, (25/2/2021).

Bukan hanya cabai rawit domba saja yang mengalami kenaikan, tetapi cabai, bawang putih dan bawang merah juga sedang mengalami kenaikan di bulan rojab ini.

Hal serupa disampaikan pedagang lainnya, Nuraeni (55) mengungkapkan, selain cabai rawit domba, bawang merah, bawang putih dan cabai merah juga mengalami kenaikan.

“Harga cabai rawit domba betul Rp100 ribu perkilonya, bawang putih, bawang merah juga mengalami kenaikan dari harga asalnya bawang putih dan bawang merah Rp22 ribu sekarang naik menjadi Rp28 sampai Rp30 Ribu,” ungkapnya.

Nuraeni menilai, keadaan pasar memang masih seperti biasa walaupun dalam keadaan pandemi. Tapi, lanjut Nuraeni, jika harga komoditas naik pembeli pasti sedikit.

“Walaupun keadaan pandemi keadaan pasar memang masih normal seperti biasa, tapi kalo ada kenaikan harga yang membeli jadi sedikit karena kan harganya naik beda kalo harga lagi turun pasti banyak yang beli,” ujarnya.

Nuraeni mengungkapkan, di bulan Rajab biasanya banyak acara seperti pernikahan dan hajatan lainnya. Tapi, karena pandemi Covid-19 ini kini pembelian bahan seperti cengek, cabai, dan juga bawang putih dan merah berkurang.

“Biasanya kan kalo bulan Rajab banyak yang mau nikah, tapi karna sekarang lagi pandemikan jadi sedikit yang mau membeli bahan untuk hajatan seperti cengek, cabai, bawang putih dan bawang merah tersebut,” pungkasnya.(ct9/afs)

Tinggalkan Balasan