CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – BS (18) siswa SMK di Cibeber ditusuk saat berkumpul dengan teman-temannya di Desa Cisalak, Kecamatan Cibeber, Senin (18/11/2019). Ia diketahui merupakan warga Kampung rahon RT03 RW02, Desa Sukasirna, Kecamatan Sukaluyu.
Salah seorang teman yang menemani BS di rumah sakit, Asep (17), mengatakan saat itu mereka tengah berkumpul sehabis pulang sekolah. Jumlahnya cukup banyak.
Namun secara tiba-tiba, datang segerombolan siswa dari salah satu SMK di Cilaku. Tidak tinggal diam, Asep beserta teman-temannya melawan balik. Namun, naas BS harus terkena tusukan.
“Lagi ngumpul, tiba-tiba datang aja gitu bawa celurit. Kami lawan mereka pakai tangan kosong dan alat seadanya seperti kayu. Tapi, BS yang kena tusukan,” kata dia.
Mengetahui temannya tertusuk, Asep dan teman-temannya pun membawa BS ke Puskesmas Cibeber. Setelah mendapat pertolongan pertama, BS dibawa ke Rumah Sakit (RS) Sayang Cianjur.
“Dibawa sama temen-temen ke puskesmas. Terus sama pihak puskesmas dibawa ke sini (RS Sayang),” kata dia.
Petugas Medis Puskesmas Cibeber, Udin Wahyudin, mengatakan bahwa luka tusukan yang diterima BS cukup dalam.
“Lukanya cukup dalam. Sekitar 10 sentimeter. Ususnya pun sampai keluar dan mengeluarkan cukup banyak darah,” ucapnya.
Selain itu, Udin mengatakan, BS hanya menerima pertolongan pertama di puskesmas karena lukanya yang dalam.
“Di puskesmas hanya pertolongan pertama. Karena, kalau sampai usus keluar itu udah tutup aja dulu sampai rapat. Jadi, saya bawa ke rumah sakit untuk perawatan lebih lanjut.” tandasnya.(afs)
