CIANJURUPDATE.COM, Cipanas – Petugas gabungan bergotong-royong mengevakuasi reruntuhan, usai ambruknya gedung Pondok Pesantren Al-Madaroh di Kampung Loji RT 01/RW 01, Desa Batulawang, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur yang terjadi pada Sabtu (16/1/2021) malam.
Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) Cianjur, Muhammad Wahyu mengatakan, untuk hari ini evakuasi dilakukan secara manual, karena kebetulan kendaraan berat dari PUPR sedang dalam perjalanan ke TKP.
“Mudah-mudahan, hari ini kita selesai dan tidak ada lagi korban, termasuk kondisi cuaca semoga mendukung dan tidak turun hujan,” ujarnya kepada Cianjur Update, Minggu (17/1/2021).
Wahyu mengungkapkan, santri yang tertimpa reruntuhan bagunan yang semalam dibawa ke rumah sakit ialah 11 orang dan kini mereka sudah kembali lagi ke Pondok Pesantren Al-Madaroh dan sebagian ada juga yang kembali ke rumahnya masing-masing.
“Santri yang ada di lokasi pada saat itu seluruhnya alhamdulillah selamat dan yang terluka 11 orang pun dalam kondisi pemulihan,” tuturnya.
Selain itu, kata Wahyu, untuk petugas gabungan ini terdiri dari BPBD Cianjur, relawan dari TNI, Polri, Pramuka, Tagana, Retana, Brotherhood, PMI, Brotsar, warga, dan juga para santri.
“Keseluruhan petugas gabungan ada 300 orang dan kegiatan di Pondok Pesantren Al-Madaroh saat ini sementara diliburkan atau berhenti beraktivitas sementara. Karena mengingat situasi sekarang masih dalam keadaan trauma,” paparnya.
Saat ini, lanjut Wahyu, tim sudah melakukan pembongkaran gedung yang masih tersisa dengan ditarik oleh tambang secara bersama-sama.
“Kami sedang membongkar sisa bangunan rusak yang belum terbongkar seluruhnya, agar nantinya memudahkan untuk dibangun kembali bangunan baru,” tandasnya.(ct6/sis)
