Berita

Pria Asal Jakarta Tewas Bersimbah Darah di Hotel Sangga Buana Cianjur

×

Pria Asal Jakarta Tewas Bersimbah Darah di Hotel Sangga Buana Cianjur

Sebarkan artikel ini
Seorang pria asal Jakarta ditemukan tewas bersimbah darah di Hotel Sanggabuana, Desa Cipendawa, Kecamatan pacet, Kabupaten Cianjur, Minggu (5/7/2020).

CIANJURODAY.COM, Pacet – Penemuan mayat terjadi di Hotel Sangga Buana Cianjur. Seorang pria asal Jakarta ditemukan tewas bersimbah darah di hotel yang berada di Desa Cipendawa, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, Minggu (5/7/2020). Pria berinisial MY itu ditemukan tak bernyawa di kamar 237 Gedung Anyelir Hotel Sanggabuana sekitar pukul  15.30 Wib dengan urat nadi terputus.

Paur Humas Polres Cianjur, Ipda Ade Novi, mengarakan korban diketahui beralamat di  Jl. Nusa Indah IV, Malaka Jaya, Jakarta Timur. Saat ini penyebab kematian MY masih dalam penyelidikan polisi. Ia pun membeberkan kronologis penemuan mayat Hotel Sangga Buana.

Mulanya, pada hari Rabu (1/7/2020) malam, korban datang seorang diri untuk check In dan diterima oleh NM, Resepsionist Hotel Sanggabuana. MY melakukan registrasi dan mengambil kunci kamar dan  menginap selama satu hari sampai Kamis (2/7/2020) di kamar nomor 135.

Kemudian, pada Kamis (2/7/2020) siang, korban kembali memperpanjang kamar nomor 135 dengan melakukan registrasi ulang. Jumat (3/7/2020) sekira pukul 10.30 Wib, korban check out keluar dari Hotel Sanggabuana. Sekira pukul 13.36 Wib datang kembali menginap melalui pemesanan aplikasi OYO dan ditempatkan di kamar nomor 227. Namun karena menginginkan kamar di lantai II tepat di atas kamar sebelumnya, korban meminta pindah dan ditempatkan dikamar nomor 237.

Sabtu (4/7/2020) pukul 14.30 Wib, korban dihubungi oleh resepsionist untuk konfirmasi karena batas waktu check in sudah habis namun tidak ada jawaban. Selanjutnya resepsionist meminta bantuan security dan house keeping untuk menemui langsung korban di kamarnya. Mereka pun mencoba membuka pintu kamar korban, namun tetap tidak terbuka.

“Selanjutnya berkoordinasi dengan GM Hotel Sanggabuana yang bersama sama mengecek korban dengan menggunakan tangga menuju balkon lantai II kamar 237. Pada saat berada di balkon, saksi menggeser gorden menggunakan kawat terlihat lumuran darah di tempat tidur korban. Posisi korban berada di bawah tempat tidur,” paparnya kepada Cianjur Update, Minggu (5/7/2020).

Luka Sayatan

Pihak hotel melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Pacet. Pada saat dilakukan cek TKP oleh Inafis Polres Cianjur, Polsek Pacet, Medis RS Cimacan, kamar dalam keadaan terkunci. Dari dalam dan jendela terkunci rapat, sedangkan kondisi korban dalam keadaan telungkup. Terdapat luka sayatan di bagian leher sebelah kanan dan luka sayatan di lengan kiri dengan urat nadi terputus.

Tinggalkan Balasan