CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Ratusan driver ojek online (ojol) mendatangi Mapolres Cianjur, Jumat (17/01/2020) siang. Para driver ojol ini berniat menjenguk temannya yang ditahan di Polres Cianjur.
Piket Pamenwas Polres Cianjur, Kompol Suyono mengatakan sekelompok driver ojol itu datang ke Mapolres Cianjur tanpa izin.
“Jadi, kami cegat. Kami tanya ada apa, membawa teman-temannya yang begitu banyak kisaran ratusan orang. Katanya mau jemput temennya yang ditahan,” tuturnya kepada wartawan, Jumat (17/01/2020).
Akhirnya, para perwira kepolisian pun ikut datang ke gerbang. Termasuk Kasat Lantas, AKP Ricky Adipratama, dan Kasat Reskrim, AKP Niki Ramdhany.
“Akhirnya ditanya yang dituakan di kelompok itu siapa. Lalu, perwakilan dari mereka diajak ke belakang sama Kasat reskrim,” ungkap dia.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Cianjur, AKP Niki Ramdhany mengungkapkan, para pengemudi ojek online itu ingin membebaskan temannya yang ditahan.
“Tidak ada masalah apa-apa. Mereka minta temannya dibebaskan, tapi kan tidak bisa kalau dibebaskan seperti itu,” katanya.
Selain itu, Ketua Driver Ojol Cianjur (DOC), Deni mengungkapkan, para driver itu awalnya ingin pergi ke Kantor Grab. “Saat itu gak tahu ada yang belok ke Polres, awalnya mau ke Kantor Grab,” kata dia.
Deni mengatakan, apabila ada berita tentang ojol yang menyerang Mapolres, itu semua hoaks atau berita bohong. Sebab, Deni menyebut, para driver hanya ingin membesuk temannya di Polres.
“Tidak ada penyerangan, kami hanya ingin membesuk teman kami yang ada di Polres. Murni sebuah kegiatan solidaritas.” pungkasnya.(afs)
