CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Kabupaten Cianjur membutuhkan tempat penyimpanan berupa lemari pendingin tambahan untuk menyimpan vaksin Covid-19. Meskipun, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar hingga saat ini belum menentukan tanggal pelaksanaan vaksinasi di Cianjur
Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara Pusat Informasi Covid-19 Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal. Menurutnya, kabar distribusi vaksin Covid-19 ke Cianjur masih terus dinantikan, akan tetapi berbagau persiapan jelang vaksinasi sudah dilakukan, di antaranya menggelar simulasi vaksinai di puskesmas.
“Cianjur belum masuk dalam pelaksanaan vaksinasi tahap pertama, namun kami sudah melakukan sejumlah persiapan terkait vaksinasi nanti,” tuturnya kepada Cianjur Today, Jumat (15/1/2021).
Bahkan, Yusman mengaku belum mendapatkan bocoran apapun mengenai kapan vaksinasi Covid-19 bisa berlangsung di Kabupaten Cianjur. “Belum ada tanggal pastinya,” singkatnya.
Karena vaksin Covid-19 harus disimpan di tempat yang dingin, lanjut Yusman, saat ini penyimpan vaksin baru cukup untuk tenaga kesehatan. Namun untuk masyarakat, harus ada penambahan lemari pendingin.
“Penyimpanan vaksi bagi nakes dan pelayan publik itu insya Allah masih bisa, tapi untuk masyarakat harus ada penambahan,” jelasnya.
Saat ini lemari pendingin sudah tersedia di sejumlah rumah sakit dan 47 puskesmas di Kabupaten Cianjur. Ia menyebut, lemari pendingin tersebut sebelumnya digunakan untuk imunisasi dasar.
“Sebelumnya kan itu untuk imunisasi dasar, namun saat ini dipakai untuk vaksin Covid-19 dulu. Makanya perlu penambahan, agar saat dua vaksin itu datang tidak kewalahan,” ungkapnya.
Sementara itu, Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman mengatakan, vaksin Covid-19 diperkirakan akan tersedia dalam waktu dekat dan yang akan menerima pertama kali adalah tenaga kesehatan sebanyak 10 ribu dosis vaksin.
“Vaksin insya Allah dalam waktu dekat akan tiba di Cianjur, yang pertama 10.000 vaksin untuk tenaga kesehatan dan Forkopimda pun sudah siap untuk turut divaksin,” tutupnya.(afs/sis)
