CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur menyayangkan kasus mesum LGBT yang terjadi di RSD Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta.
Hal itu disampaikan Juru Bicara Pusat Informasi Covid-19 Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal. Ia mengatakan, kejadian itu seolah-olah tidak memberikan contoh baik pada masyarakat.
“Sangat disayangkan, di satu sisi kita lagi fokus penanganan Covid-19 ada kejadian seperti itu seolah-olah tidak memberikan contoh yang baik terhadap masyarakat dari oknum nakes yang melakukan hal tersebut,” tuturnya kepada Cianjur Update, Kamis (31/12/2020).
Diketahui, tindakan asusila antara pasien Covid-19 dan perawat itu terungkap dari pengakuan pasien di media sosial. Yusman menilai perlu ada sanksi berat atas kejadian itu.
“Saya kira perlu ada sanksi berat terhadap oknum tersebut supaya jangan sampai hal ini terjadi lagi,” jelas dia.
Dalam mengantisipasi hal serupa di Kabupaten Cianjur, lanjut dia, Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur selalu memantau seluruh aktivitas di pusat isolasi.
“Villa Bumi Ciherang selalu kami kunjungi, termasuk selalu kroscek ke bagian lain, terutama pengelola hotel. Alhamdulillah sampai saat ini perilaku orang-orang itu bisa terus terdeteksi,” tandasnya.(afs/sis)
