CIANJURToday – Paman Andriana Yubelia Noven (18) siswi SMK di Bogor yang menjadi korban penusukan hingga meninggal dunia Selasa (08/01/2019), ungkap kisah asmara almarhum. Pamannya yaitu, Severianus Triono menjelaskan bahwa korban sempat pulang ke Cianjur Desember 2018 lalu.
Severianus mengatakan, Noven sapaan akrab korban di lingkungan keluarganya, saat pulang ke Cianjur menceritakan banyak hal kepada para sepupunya. Salah satunya ialah cerita mengenai kisah asmara yang tengah dirajutnya bersama seorang pria.
“Tanggal 24 Desember sebelum natal Noven ke rumah mbahnya di Cianjur. Dia cerita ke sepupunya kalau dia lagi putus cinta. Hal itu, dikarenakan Noven mau fokus belajar di sekolah, dan memilih untuk memutuskan hubungan cintanya,” ungkapnya kepada Cianjurtoday.com Rabu (09/01/2019).
Kendati demikian, Severianus dan keluarga mengaku tidak mengetahui siapa sosok kekasih Noven. Sebab, Noven belum mengenalkan kekasihnya itu kepada keluarga.
“Gaktau siapa lelakinya karena Noven belum bawa ke keluarga. Tapi kami sendiri curiga bahwa pelakunya adalah kekasih Noven yang mungkin merasa sakit hati,” jelasnya.
Noven Merupakan Sosok yang Hangat di Keluarga
Noven merupakan dua kakak beradik, dia dikenal keluarga sebagai sosok yang periang. Dia juga, diketahui keluarga merupakan orang yang terbuka dan selalu menceritakan hal apapun yang baru saja dialaminya baik hal buruk maupun hal bagus.
“Kami keluarga sangat merasa kehilangan. Kami berharap pihak kepolisian segera menemukan pelaku, dan pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal,” ucap Severianus sambil menghela nafasnya.(riz)
