banner 325x300
Berita

Selama Penyekatan, Ribuan Kendaraan Diputar Balik di Perbatasan Cianjur-Bogor

×

Selama Penyekatan, Ribuan Kendaraan Diputar Balik di Perbatasan Cianjur-Bogor

Sebarkan artikel ini
Selama Penyekatan, Ribuan Kendaraan Diputar Balik di Perbatasan Cianjur-Bogor
PERBATASAN: Ribuan kendaraan diputar balik di perbatasan Cianjur-Bogor. (Foto: Afsal Muhammad/cianjurupdate.com)

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Selama penyekatan PPKM Level 2 Cianjur, ribuan kendaraan diputar balik petugas kepolisian di perbatasan Cianjur-Bogor.

Kendaraan yang diputar balik pun didominasi oleh pengendara yang hendak berwisata ke daerah Cianjur.

Dari data yang terhimpun, sebanyak 23.802 kendaraan mendapatkan pemeriksaan. Sementara kendaraan yang diputar balik ada sekitar 6.800, karena tidak memiliki kepentingan jelas untuk memasuki Kabupaten Cianjur.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Cianjur, AKP Mangku Anom mengatakan, kendaraan lebih didominasi roda empat dibanding roda dua.

“Kalau yang melintas itu selama penyekatan sebelumnya kebanyakan dari wisatawan. Kita periksa apakah mereka memiliki kartu vaksin dan surat antigen. Jika tidak, kita langsung minta putar balik,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (7/9/2021).

Kendaraan Diputar Balik di Perbatasan Cianjur-Bogor

Selain itu, rata-rata kendaraan berasal dari luar kota atau luar Cianjur yang memang secara sengaja menghabiskan waktu akhir pekannya di kawasan wisata seputaran Cipanas.

Namun, jika pengendara memiliki kelengkapan surat hingga keterangan vaksin dan antigen, pengendara pun akan dipersilakan untuk melintas.

“Karena yang terpenting pengendara aman dari Covid-19 dan dibuktikan dengan hasil negatif antigen,” ungkap dia.

Menurutnya, saat ini Cianjur memang sudah membuka tempat wisata dengan kapasitas 50 persen, dikarenakan sudah berada di level 2.

Namun demikian, sebutnya, semua masyarakat tetap harus patuh menerapkan protokol kesehatan. Termasuk menunjukan hasil antigen serta telah menerima vaksinasi minimal dosis pertama.

“Bukan hanya pengunjung, pihak tempat wisata pun sudah harus memberikan fasilitas prokes dan menutup masuknya pengunjung, jika sudah mencapai batas kapasitas yang ditentukan,” tandasnya.(afs/sis)

banner 325x300
banner 325x300

Tinggalkan Balasan