CIANJURUPDATE.COM, Ciranjang – Seorang pria di Desa Mekargalih, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur ditemukan meninggal dunia di depan TV yang masih menyala, Kamis (25/8/2021) sekitar pukul 16.30 Wib.
Pria berinisial A (58) itu diketahui merupakan warga Kelurahan Sadang Serang, Kecamatan Coblong, Kota Bandung.
A ditemukan dalam keadaan terlentang di dalam rumah kontrakan di Kampung Sirnagalih RT 03/RW 09.
Peristiwa ini bermula ketika pemilik kontrakan bernama Nurhayati (38) hendak memberi makan kepada A sekitar pukul 16,30 WIB.
Namun setelah beberapa kali dipanggil, almarhum tidak menyaut. Nurhayati pun melihat jendela kontrakan yang ditempati A tidak dikunci.
Setelah dilihat ternyata dari balik jendela, A terlentang di atas kasur dengan TV yang masih menyala
Melihat kejadian itu ia pun merasa kaget. Takut terjadi hal yang tidak diinginkan, Nurhayati langsung berangkat ke rumah ketua RT dan RW namun keduanya tidak ada di rumah.
Tidak putus asa, pemilik kontrakan pun langsung menemui warga dan pemuda yang ada di sekitar lokasi untuk bersama-sama melihat kondisi A.
Ketika pintu dibuka, warga terkejut ternyata A sudah meninggal dunia di depan TV yang masih menyala. Warga pun bingung karena tidak memiliki nomor kontak pihak keluarga di Bandung.
“Setelah bingung reda, salah seorang pemuda setempat langsung melaporkan kejadian pada Bhabinkamtibmas Desa Mekargalih. Tak lama kemudian anggota polsek yang dibarengi medis dari Puskesmas Ciranjang datang ke lokasi kejadian,” tutur Nurhayati di lokasi kejadian.
Sementara itu Kapolsek Ciranjang, AKP Aca Nana menambahkan, berdasarkan hasil informasi dari berbagai sumber yang ada pria tersebut meninggal dunia diduga akibat menderita sakit.
Setelah diperiksa bagian luar, tidak ditemukan adanya bekas penganiayaan pada tubuh A. Hasil swab pun negatif sehingga jasadnya langsung dievakuasi ke Puskesmas Ciranjang guna pemeriksaan lebih lanjut.
“Mengenai divisum atau tidaknya itu menunggu pihak kuluarganya datang dari Bandung. Menurut informasi sekarang sedang berada di perjalanan menuju Ciranjang,” pungkasnya.(asi/rez)
