Berita

Sering Rusak Tanaman Petani, Babi Hutan Jumbo di Haurwangi Ditangkap

×

Sering Rusak Tanaman Petani, Babi Hutan Jumbo di Haurwangi Ditangkap

Sebarkan artikel ini

CIANJURUPDATE.COM, Haurwangi – Babi hutan seberat 85 Kg ditangkap warga, Sabtu (3/10/2020) petang. Hewan tersebut kerap merusak tanaman padi, jagung, singkong dan lainnya milik petani Kp. Ciangsana RT 03/RW 01, Desa Cihea, Kecamatan Haurwangi Kabupaten Cianjur.

Babi hutan itu ditangkap warga bersama belasan ekor anjing pemburu. Saat tertangkap, bangkainya tidak dibuang atau dijual tapi dijadikan makanan anjing pemburu milik warga setempat.

Kepala Dusun 1 Desa Cihea, Dede Mustofa (45), menjelaskan, di musim kemarau babi hutan turun ke pemukiman untuk menggasak tanaman warga. Seperti di kampung Ciangsana, warga kompak melakukan pemburuan babi hutan menggunakan alat seadanya.

“Namun baru saja para pemburu melakukan pemburuan di hutan, terdengar ada suara teriakan warga dari perkampungan. Seluruh pemburu beserta belasan anjingnya turun ke perkampungan,” paparnya kepada Cianjur Update, Minggu (4/10/2020).

Kepala Desa Cihea, Supriatna (62), menambahkan, di wilayahnya babi hutan bukan hal yang aneh bagi warga. Namun menjadi hama yang merugikan para petani, karena merusak tanaman pertanian warga.

“Sepekan sekali melakukan pemburuan untuk menekan angka populasi babi hutan yang kerap kali merusak tanaman milik para petani,” ujarnya.(ct5/rez)

Tinggalkan Balasan