banner 325x300
Berita

Tega! Seorang Pemuda Disabilitas Diduga Dirampok, Bagian Kepala Robek dan Motornya Raib Dibawa Kabur

×

Tega! Seorang Pemuda Disabilitas Diduga Dirampok, Bagian Kepala Robek dan Motornya Raib Dibawa Kabur

Sebarkan artikel ini
Tega! Seorang Pemuda Disabilitas Diduga Dirampok, Bagian Kepala Robek dan Motornya Raib Dibawa Kabur
DIRAMPOK: Seorang pemuda disabilitas diduga menjadi korban perampokan, karena kepala bagian belakang korban terluka akibat sabetan benda tajam dan motor yang dikendarainya raib dibawa kabur. (Foto: Istimewa)

CIANJURUPDATE.COM, Ciranjang – Seorang pemuda disabilitas bernama Dede Bahtiar (25) warga Kampung Pasir Asem RT 01/RW 18, Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang diduga menjadi korban perampokan. Pasalnya, bagian kepala Dede dibacok dan motor miliknya raib dibawa kabur orang tak dikenal pada Sabtu (13/2/2021) sekitar jam 20.30 Wib.

Informasi yang dapat dihimpun, Dede diketahui sekitar jam 21.00 Wib datang sendirian ke rumah Ketua RW 08 Desa Ciranjang, Wowo Anwar dalam kondisi memprihatinkan. Tubuh Dede berlumuran darah, karena di bagian belakang kepalanya terdapat luka cukup dalam dan diduga akibat sabetan dari benda tajam.

Sontak, Wowo pun kaget melihat korban datang berlumuran darah dan langsung diobati seadanya oleh Wowo. Namun sayang, ketika ditanya apa yang terjadi pada dirinya, Dede hanya menjawab dengan bahasa isyarat yang sulit untuk dimengerti pihak lain.

Sehingga lokasi dan waktu kejadian perampokan tidak dapat diketahui secara pasti. Karena selain tidak bisa menerangkan secara jelas, ditambah tidak ada seorang pun saksi yang melihat kejadian perampokan terhadap Dede.

“Saya hanya mampu menyimpulkan sebagian bahasa isyarat korban. Peristiwa perampokan diperkirakan antara pintu kereta api sampai dengan Jalan Kampung Pasir Kawung atau di lingkungan jalan terminal Pasar Ciranjang,” ujar Ketua RW 08 Desa Ciranjang, Wowo Anwar kepada Cianjur Update, Minggu (14/2/2021).

Menurut Wowo, saat kejadian perampokan, Dede sempat melawan namun diduga perampok terdiri dari beberapa orang dan membawa benda tajam. Sehingga, lanjutnya, Dede tidak berdaya saat para perampok mengayunkan benda tajam padanya, hingga akhirnya Dede kabur mencari pertolongan.

“Saat itu, korban menolak untuk dibawa ke Puskesmas Ciranjang agar lukanya dirawat lebih lanjut. Akhirnya hingga kini luka robek di bagian kepala Dede masih terbuka lebar dan hanya diobati pihak keluarga dengan obat tradisional,” terang Wowo.

Sementara itu, salah seorang tokoh pemuda Desa Ciranjang warga Kampung Asrama Polisi Ciranjang, Iwan Yusup menambahkan, kejadian perampokan terhadap pemuda disabilitas itu sangat memilukan dan membuatnya geram.

“Para perampok itu tak kenal siapapun mangsanya. Mereka dengan tega merampok Dede yang merupakan penyandang disabilitas,” ungkapnya.

Dengan itu, ia berharap pihak keamanan Kecamatan Ciranjang agar segera melakukan penertiban pada para pemotor yang kerap kali membuat warga Ciranjang resah.

“Peristiwa yang menimpa Dede, diduga kuat karena dirampok. Ditambah malam itu, banyak pemotor yang lalu lalang di jalan menuju arah Desa Jati dan sering mangkal di jalan menuju jalan masuk Pasar Ciranjang,” pungkasnya.(asi)

banner 325x300
banner 325x300

Tinggalkan Balasan