PendidikanTips dan Tutorial

Tips Memilih Jurusan Pertama dan Kedua saat Daftar SBMPTN 2020

×

Tips Memilih Jurusan Pertama dan Kedua saat Daftar SBMPTN 2020

Sebarkan artikel ini

CIANJURUPDATE.COM – Berikut adalah tips memilih jurusan pertama dan kedua saat daftar SBMPTN 2020. Jangan sampai bingung bagaimana caranya dapat jurusan yang diinginkan dan sesuai harapan.

Sering kali orang galau milih jurusan dan bingung menentukan program studi sebagai pilihan pertama dan kedua. Untuk mengakhiri kegalauan kamu, kali ini Cianjur Update akan membahas tips dan trik memilih jurusan pertama dan kedua saaf daftar SBMPTN. Tapi, sebelumnya kamu harus tau aturan pemilihan jurusan dan wilayah di SBMPTN seperti dikutip dari laman LTMPTN berikut.

• Program studi yang ada di PTN terbagi menjadi dua kelompok, yakni Saintek dan Soshum
• Kamu hanya dapat memilih program studi paling banyak dua program studi
• Jika program studi yang dipilih semuanya dari kelompok Saintek, peserta mengikuti kelompok ujian Saintek.
• Apabila program studi yang dipilih semuanya dari kelompok Soshum, peserta mengikuti kelompok ujian Soshum.
• Apabila program studi yang dipilih dari kelompok Saintek dan kelompok Soshum sekaligus, peserta mengikuti kelompok ujian Campuran.
• Menentukan urutan dalam pemilihan program studi menyatakan prioritas pilihan
• Kamu SBMPTN 2020 dapat memilih program studi di PTN mana pun

Nah, jelas yah kamu harus memerhatikan aturan tersebut sebelum mendaftarkan diri ke PTN (Perguruan Tinggi Negeri) mana pun. Dalam memilih jurusan banyak orang yang memilihnya karena memiliki minat terhadap jurusannya. Atau bisa juga karena suka dengan sistem belajar di kampus diinginkan. Berikut beberapa tips memilih jurusan pertama dan kedua untuk daftar SBMPTN 2020, yang mungkin cocok buat kamu.

Pastikan Pilihan Sesuai Minat

Menentukan jenis jurusan yang diinginkan atau diminati sangat penting menjadi poin pertama. Karena agar saat kamu mendaftar SBMPTN kamu tidak bingun atau bahkan masih mencari-cari jurusan.

Meski mungkin kamu belum menemukan bakat pada jurusan tersebut, setidaknya kamu punya minat tinggi. Apa pun terasa ringan dijalani ketika kita punya rasa suka terhadap hal itu.

Namun yang pasti untuk milih jurusan harus didasarkan pada alasan yang jelas. Bukan suatu orientasi pertimbangan denyan jangka pendek. Jangan sampai kamu memilih jurusan berdasarkan rasa gengsi, ikut-ikutan temen atau dipaksa orang tua.

Biasanya yang milih jurusan karena alesan yang seperti itu. bbnyak yang akhirnya nyesel dan erasa nyasar jurusan.

Jangan Terlalu Terpaku Oleh Passing Grade

Banyak orang yang resah karena membanding-bandingkan passing grade, hal itu tidak salah. Namun jangan sampaik kamu terlalu terpaku terhadap passing grade. Artinya apabila kamu sudah melampaui nilai tertentu, maka kemungkinan besar kamu bisa dikatakan lulus atau memenuhi standar.

Namun dalam konteks sistem penerimaan mahasiswa baru, sistem seleksi berdasarkan passing grade ini tidak mungkin diaplikasikan secara penuh. Dalam sistem seleksinya mengingat kuota PTN sangat terbatas sementara peminatnya relatif banyak.

Jadi sebenarnya penerimaan tersebut berdasarkan nilai terbaik dengan mempertimbankan kuota. Sedangkan batas nilai minimal diterima akan terus berubah setiap tahun. Fungsi dari passing grade itu jangan dijadikan acuan untuk milih jurusan tapi justru jadi sumber evaluasi saat kamu try out.

Simpan Prioritas di Pilihan Pertama

Setelah kamu memantapkan diri memilih jenis jurusan, berikutnya kamu tinggal mencantumkannya saat melakukan pendaftaran. Pertanyaannya ‘gimana cara milih urutan prodi di SBMPTN?’

Untuk mendapatkan peluang lolos, hal yang perlu kamu pikirkan pertama adalah tingkat persaingan jurusan di beberapa PTN yang kamu inginkan kehendaki. Dengan melihat data daya tampung dan peminat tahun lalu, bisa menjadi acuan buat kamu untuk menentukan pilihan pertama atau keduanya. Kedua data tersebut kita bisa mengukur perkiraan tingkat keketatan suatu jurusan. Namun pastikan kamu memasukan jurusan yang kamu prioritaskan ke dalam pilihan nomor satu.

Perhatikan Ketersediaan Jalur Mandiri

perhatikan ketersediaan jalur mandiri sangat penting, cek apakah PTN-PTN yang menyediakan pilihan jurusan yang kamu minati membuka peluang seleksi lain atau tidak (Jalur Mandiri). Kalo pada beberapa pilihan PTN ada jalur mandirinya, (optional) mungkin ada baiknya, kamu bisa lebih fokus ngincer PTN yang gak ada pilihan UM ( Ujian Mandiri)di SBMPTN. Karena dengan hal tersebut kamu bisa lanjut memperluas peluang dengan ikut UM di PTN yang kamu targetkan.

Tidak Asal Dalam Memilihan Jurusan Kedua

Hati-hati nih, banyak orang yang tidak berpikir bahwa jurusan kedua pun patut diperhatikan baik-baik atau ngasal. Dalam hal ini, memang tidak pernah ada keterangan sumber resmi tentang sistem penilaian SBMPTN. Namun peluang diterima di pilihan satu ataupun pilihan dua bisa jadi sama besarnya l.

Maksudnya, kompetisi dalam SBMPTN ini kemungkinan tidak akan melihat urutan pilihan satu atau dua tapi betul-betul murni melihat jumlah score hasil SBMPTN kamu. Hal ini bisa diketahui dari cukup banyaknya peserta yang diterima di iilihan kedua ataupun di SBMPTN tahun-tahun sebelumnya.

Nah itulah beberap hal dan tips untuk kamu dalam memilih jurusan di pendaftaran SBMPTN 2020. Pastikan kamu tidak salah dalam mengisi pilihan jurusan pertama atau pun kedua.(ct4/rez)

Tinggalkan Balasan