CIANJURUPDATE.COM, Campaka – Tujuh rumah warga terdampak bencana pergerakan tanah yang terjadi di Desa Sukajadi, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Rabu (10/11/2021).
Menurut informasi yang dihimpun Cianjur Update, pergerakan tanah di Campaka terjadi, akibat hujan berintensitas tinggi yang melanda lokasi tersebut sejak siang hingga sore hari.
Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, Ade Bobon Sutrisman mengatakan, bencana ini terjadi di lingkungan pemukiman warga dan membuat satu rumah rusak berat.
“Wilayah yang terdampak akibat pergerakan tanah di Desa Sukajadi tersebut di antaranya di Kampung Subela RT 02/RW 05 dan RT 01/RW 05,” ujarnya kepada Cianjur Today, Kamis (11/11/2021).
Menurutnya, rumah yang terdampak akibat pergerakan tanah di Kampung Subela RT 02/RW 05 di antaranya; rumah rusak ringan milik Iyad dengan jumlah keluarga empat jiwa, Ani dengan jumlah keluarga empat jiwa, milik Endar dengan jumlah keluarga empat jiwa, milik Agus dengan jumlah tiga jiwa, dan Dadan Hamdani dengan jumlah keluarga tiga jiwa.
Selain itu, kata Ade, rumah yang terdampak akibat pergerakan tanah di RT 01/RW 05, di antaranya; rumah rusak berat milik Andri dengan anggota keluarga sebanyak tiga jiwa dan rumah terancam milik Mustopa dengan jumlah keluarga empat jiwa.
“Jadi dari kejadian ini rumah yang mengalami rusak berat, rusak ringan, dan terancam ini seluruhnya ada tujuh rumah,” jelasnya.
Ia menjelaskan, warga yang terdampak, saat malam hari dan hujan untuk sementara mengungsi di rumah keluarga lain yang lebih aman dan semetara situasi di lokasi kejadian aman terkendali.
“Saat ini warga masyarakat bergotong royong membersihkan material longsoran dan menutup retakan. Kami pun berencana untuk memindahkan bangunan yang tidak layak huni akibat pergerakan tanah, ke tempat yang lebih aman,” paparnya.
Pihaknya menambahkan, kebutuhan mendesak saat ini adalah dongkrak untuk mengangkat bangunan rumah, alat pertukangan, 50 karung untuk jalan lingkungan yang anjlok, dan roda barang.
“Sementara ini kami masih memantau kondisi sekitar dan warga yang terdampak sudah dievakuasi ke tempat yang aman. Selain itu, kami juga terus mengimbau warga, agar selalu waspada dan siaga terutama saat turun hujan,” tutupnya.(ren/sis)
