banner 325x300
Berita

Warga Mulyasari Lewati Sungai Deras Gunakan Dua Batang Bambu

×

Warga Mulyasari Lewati Sungai Deras Gunakan Dua Batang Bambu

Sebarkan artikel ini
Warga melintasi sungai hanya menggunakan dua bambu. Foto: Dokumentasi Jaelani

CIANJURUPDATE.COM, Agrabinta — Warga Kampung Legok Nyenang, Desa Mulyasari, Kecamatan Agrabinta, Kabupaten Cianjur harus berjuang melewati Sungai Cibuni yang berarus cukup deras. Mereka terpaksa melintasi jembatan bambu dengan kondisi memprihatinkan.

Jembatan bambu tersebut berada di perbatasan antara Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Cianjur. Jembatan dibangun masyarakat, dengan dua bambu yang diikat dan satu bambu yang menjadi pegangannya.

Kabid Hubungan Antar Lembaga Dewan Pimpinan Daerah Kongres Advokat Indonesia (DPD KAI) Jawa Barat, Jaelani, yang kebetulan sedang melakukan perjalanan dan melewati daerah tersebut menilai, jembatan itu merupakan jalur yang berbahaya bagi masyarakat.

“Sebenarnya saya cuma lewat saja kebetulan liat jembatan ini dan ini jalan yang berbahaya karena kecil ukurannya. Masyarakat memang sudah sejak lama menggunakan jembatan tersebut untuk beraktifitas, mulai dari sekolah dan angkut-mengangkut. Namun kalau licin kan berbahaya terlebih arus Sungai Cibuni yang deras,” paparnya saat diwawancara, Sabtu (04/05/2019).

Jaelani berpendapat, jalan tersebut merupakan jalur utama bagi masyarakat sekitar. Jika menggunakan jalan alternatif, jaraknya puluhan kilometer.

Jembatan di Sungai CIbuni

“Ini kan jalur satu-satunya bagi masyarakat. Mulai dari angkut barang, sekolah dan lain sebagainya. Jika menggunakan jalan lain akan memakan jarak berpuluh-puluh kilometer, jadi masyarakat berinisiatif untuk membuat jalur penghubung ini,” paparnya.

Jembatan yang memprihatinkan ini belum mendapat penanganan dari pemerintah setempat, sehingga mau tak mau masyarakat harus rela menggunakan jembatan ini.

“Kalau masalah usangnya kan bisa diganti. Ini jembatannya berbahaya, tapi belum ada penanganan dari pemerintah tentang perbaikan atau pembuatan jembatan bagi warga agar bisa merasakan jalur yang aman,” jelasnya.

Ia pun berharap agar pemerintah secepatnya memperbaiki jembatan tersebut. “Kalau dana saya yakin pasti ada, namun mungkin belum sampai ke hal ini dalam perbaikan jembatan ini. Semoga pemerintah bisa secepatnya memperbaiki jembatan ini,” pungkasnya. (ct1)

banner 325x300
banner 325x300

Tinggalkan Balasan